Sunday, May 31, 2009

Padang's Food - West Sumatera

Pada umumnya rumah makan Padang dikelola oleh keluarga atau kerabat sekampung. Pengelola rumah makan Padang banyak menganut falsafah Minang yang demokratis, seperti berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, hal ini terlihat dari pembagian keuntungan yang dibagikan setiap seratus hari kerja, dengan sistem bagi hasil berdasarkan indeks prestasi. Cara seperti ini, akan mendorong karyawan untuk berprestasi, mereka akan berusaha melayani tamu sebaik-baiknya agar tamu mau datang kembali.
Pelayan rumah makan Padang umumnya pria. Jarang sekali profesi pelayan rumah makan Padang dipegang oleh wanita. Hal ini disebabkan tingginya kedudukan wanita dalam adat Minangkabau. Pelayan rumah makan Padang mempunyai keunikan dalam menyajikan hidangan.Mereka akan membawa sejumlah piring hidangan secara sekaligus dengan bertingkat-tingkat/bertumpuk-tumpuk dengan kedua belah atau sebelah tangan saja. Hal ini merupakan atraksi yang cukup menarik bagi para pengunjungnya. Dikutip dari Wikipedia

1 comment:

  1. Ini adalah makanan harian kami sewaktu di Bandung. Cara masakan yang menggunakan santan lebih menyerupai masakan melayu Malaysia.
    Very unique with a a lot of menu serve in a small plate.
    Tapi saya tidak menyentuh/memakan 'sambal jeruk/hijau'. Tak tahan, takut sakit perut!

    ReplyDelete